Menurut daftar - baptis di Kathedral Salzburg, Ia lahir pada
tanggal 27 Januari 1756 dan dibaptis keesokan harinya dengan nama :
Joannes Chrysostomus Wolfgang Theophilus Mozart . Ayahnya menuliskan
Gottlieb untuk menggantikan Theophilus , baik Gottlieb (Jerman),
Theophilus (Yunani) maupun Amadeus (Latin), semuanya mempunyai arti
yang sama : Kekasih Tuhan.
Karya - karya yang
pertama
mencantumkan J.G. Wolfgang Mozart, kemudian nama Nasraninya : Wolfgang
Amadeus. Kepada keluarga ia selalu menyebut dirinya, Wolfgang atau
Wolferl .
Di usia tiga tahun, pada tahun
1759, ia sudah gemar menikmati permainan musik kakaknya, berjam - jam
mencari kombinasi TERTS yang enak dan ingatannya sangat tajam untuk
menirukan lagu - lagu yang dimainkan kakaknya.
Setahun
kemudian, dalam usia empat tahun di tahun 1760, ayahnya memberi
pelajaran bermain Harpsichord. Kemudian di usia lima tahun, Ia mulai
mengarang
untuk Harpsichord, dibantu
penulisannya oleh ayahnya, dan ikut bermain teater Sigmundus Hungariae
Rex yang musiknya dibuat oleh Johann Ernst Eberlin, pementasannya di
Universitas Salzburg dihadiri oleh kurang - lebih seratus lima puluh
penonton serta Bangsawan di tahun 1761.
pada
tahun 1762, di usia enam tahun, untuk pertama kalinya mengadakan
perjalanan keliling sebagai ANAK AJAIB : Munich, Wina dan Presburg. Si
tukang sulap kecil Mozart, pada salah satu pertunjukannya diminta
bermain dengan hanya
satu jari, setelah itu bermain dengan bilah - bilah instrumennya ditutup kain.
Dalam
usia delapan tahun, pada tahun 1764, di London ia berjumpa si bungsu
Johann Christian Bach yang ketika itu Ia menjadi guru sang Ratu, juga
berkenalan
dengan dengan penyanyi bernama
Giovanni Manzouli yang mengajarkannya beberapa tehnik vocal. Mungkin
sekali Karl Friedrich Abel yang memperkenalkan kepadanya sebuah
instrumen yang masih asing di jaman itu, "clarinet". Dihadapan Ratu,
Mozart menunjukkan kemampuannya memainkan karya George Friedrich Handel
dengan cara prima - vista (melihat partitur dan langsung dimainkan ,
tanpa latihan lebih dulu). Ketika ayahnya sakit dan Ia tidak boleh
ribut main musik,
Ia menyibukkan diri dengan mengarang sonata - sonata dan simfoni .
Pada
usia sepuluh tahun, di tahun 1766, di Amsterdam, ketika Prins Van
Oranje naik tahta, Mozart membuatkannya serangkaian variasi atas tema
sebuah lagu rakyat "Willem van Nassau" (K.24 dan K.25), Galimathias
Musicum (K.32) dan sebuah Fuga atas lagu rakyat.
Kemudian
di usia dua belas tahun, pada tahun 1768 Raja Josef II meminta Mozart
membuat Opera La Finta Semplice yang setelah jadi dibuat, urung
dimainkan, tapi
karyanya yang lain Bastien dan Bastienne dipentaskan di Gedung teater pribadi Dr Franz Anton Mesmer.
La Finta Semplice, akhirnya dimainkan juga di Milan pada
tahun 1769, ketika Mozart berusia tiga belas tahun dan dia menemukan
gaya musik baru.
Pada tahun 1770 ketika Mozart
berusia empat belas tahun, Roma digemparkan oleh keluarbiasaan dan daya
ingat Mozart yang mana setelah mendengarkan Miserere di Gereja Sixtine,
dapat mengingat serta mencatat seluruhnya .
Mozart
berguru pada Padre Giovanni Batista Martini. Untuk diterima sebagai
anggota Akademi Philharmonie, Mozart diuji membuat karya Antifoni untuk
empat suara vocal, soal itu bisa diselesaikannya hanya dalam waktu
setengah jam .
Ibu nya meninggal dunia dalam
mendampingi Mozart yang sedang berkeliling, pada tahun 1778 waktu itu
Mozart berusia 22 tahun, di Paris dia berjumpa Johann Christian Bach.
Di tahun 1781, atas permintaan Raja Josef II, Mozart di Wina
bertanding dengan Muzio Clementi. Mereka berdua bermain pada dua Piano
dan serentak membuat variasi atas tema sebuah sonata karya Giovanni
Paisiello. Josef II menyatakan Clementi sangat trampil, tapi Mozart
selain trampil juga mempunyai
selera tinggi. Mozart bertemu Joseph Hydn untuk pertama kalinya, keduanya saling mengagumi.
Di
usia dua puluh enam tahun Mozart menikah dengan Constanze Weber.
Pernikahannya tidak direstui ayah Mozart di tahun 1782. Hal yang sama
menimpa pula pada pernikahan Robert Schumann (1810 - 1856) dengan
Clara Wiec , dan Alban Berg (1885 - 1935) dengan Helene, hanya
bedanya Schumann dan Berg - lah yang tidak disukai mertuanya. Pada
tahun 1787 mendapat kunjungan Ludwig von Beethoven di Wina, yang waktu
itu baru berusia tujuh belas tahun, bertepatan pula ayah Mozart
meninggal dunia.
Pada tanggal lima desember
1791 dalam usia tiga puluh lima tahun Mozart meninggal dunia, pada saat
menyelesaikan Requiem D minor (K. 626) karya ini terpaksa
diselesaikan muridnya, Franz Xaver Submayr.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar