16 Jan 2013

Arumba ( Tradisi Dengan Gaya Masa Kini )

Sebelum kita membahas tentang Arumba, kami kasih tau dulu yah kalau ini adalah artikel repost dari artikel bapak Muhammad Burhan. Beliau adalah penemu konsep arumba dan namanya sudah tercatat di MURI. Sudah ijinkah kami??? Tentu sudah donk. Bahkan langsung ijin tatap muka sama beliau. hehehe

Nah sekarang apa itu arumba?? Arumba (alunan rumpun bambu) adalah alat musik yang berasal dari daerah Jawa Barat. Arumba terbuat dari bambu sebagai bahan pokoknya. Pada awalnya arumba menggunakan tangga nada pentatonik, namun dalam perkembangannya arumba saat ini menggunakan tangga nada diatonik. 


Peralatan Arumba disusun sedemikian rupa sehingga mendekati fungsi-fungsi instrumen yang biasa digunakan dalam sebuah band seperti fungsi Gitar, Bass, Keyboard, dan sebagainya. Dalam satu perangkat Arumba umumnya terdiri atas Angklung Melody, Gambang Melody, Gambang Pengiring, Bas Pukul dan Kendang. Berikut ini adalah penampakan satu set Arumba.


Gimana?? Pasti banyak yang belum tau nama-namanya kan?? Jangan kan tau, liat langsung aja pasti juga banyak yang belum pernah. Hehehe 
Nah ini kami kasih klasifikasi nama-nama dalam arumba.

ARUMBA UNIT KECIL

  
Keterangan:
1. Angklung Melody (31 buah)
2. Gambang Melody Nada e – aII
3. Gambang Pengiring Nada f# – aI
4. Bas Pukul
5. Kendang Sunda (1 Gedug & 2 Kulanter)
6. Tiang Standar untuk Angklung Melody & Bas Pukul
7. Tiang Standar untuk Gambang Melody & Gambang Pengiring

ARUMBA UNIT BESAR


Keterangan:
1. Angklung Melody (31 buah)
2. Gambang Melody Nada e – aII
3. Gambang Pengiring Nada f# – aI
4. Gambang Pengiring b – dII
5. Bass Pukul
6. Tiang Standar untuk Angklung Melody & Bas Pukul
7. Tiang Standar untuk Gambang Melody & Gambang Pengiring 

Keterangan diatas sebenarnya tidak baku. Dalam artian kalau arumba juga bisa kita tambah atau kita kolaborasikan dengan instrumen lain. Apa lagi arumba saat ini sudah memakai tangga diatonik, jadi makin oke kalau dikolaborasikan. Dengan tangga nada diatonik lagu-lagu yang bisa dimainkan juga makin banyak. Mulai dari lagu klasik, pop, bahkan dangdut. :)

Maka dari itu mulai sekarang yuk bareng-bareng lestarikan budaya kita. Ga mau kan kalau budaya kita diambil orang lagi. Maju terus musik Indonesia. God 'Blues' You. :D


Artikel Menarik Lainnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar